Resume Oleh : Dhiya Urahman
(Mahasiswa Let 2014 Jurusan KPI UIN Ar-Raniry Banda Aceh)
MASA muda adalah masa-masa paling menentukan bagi masa depan seseorang.
Biasanya pada masa muda seseorang memiliki waktu luang yang cukup, kebugaran
dan kesehatan prima, daya ingat yang prima dan sejumlah keunggulan lainnya.
Rasulullah saw memesankan kepada umatnya untuk menjaga masa muda sebelum
datangnya penyesalan di waktu tua.
Terdapat banyak
faktor dalam kesuksesan seseorang. Kesuksesan disini dibatasi pada mendapatkan
pekerjaan atau menciptakan lapangan kerja yang ujungnya mandiri secara ekonomi.
Unsur Terpenting
Terdapat 3 plus
1 unsur penting dalam meraih kesuksesan yaitu :
Pertama, Cerdas. Cerdas berbeda maknanya dari
pandai atau pintar. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “pandai”
mempunyai makna cepat menangkap pelajaran dan mengerti. Sementara “cerdas”
bermakna sempurna perkembangan akal budinya untuk berfikir, mengerti dan
sebagainya. Orang cerdas sudah pasti pandai atau pintar. Pada ornag cerdas
terdapat kemampuan untuk menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi.
Cerdas dan
pandai pada dasarnya adalah sifat bawaan sejak lahir, akan tetapi keduanya
dapat dilatih secara sistematis sejak kecil.
Kedua, Gigih. Gigih adalah suatu sikap yang
teguh pada pendirian, pantang menyerah, tidak goyang oleh berbagai cobaan
sampai pelakunya berhasil menggapai suatu keinginan atau ambisi. Dalam agama
Islam istilah yang mendekati gigih adalah istiqamah.
Ketiga, Akhlak. Unsur lainya yang manjadi
penentu kesuksesan bagi generasi muda adalah akhlak (karakter, perangai,
etika). Cerdas yang tidak disertai etika akan menjadi masalah. Dalam hidup ini
manusia saling berhubungan dengan orang lain. Orang cerdas dan terampil tapi
tidak beretika dipastikan tidka disenangi oleh orang lain. Ketika tidak
disenangi, maka yang bersangkutan akan sulit mendapatkan pekerjaan, apalagi
kerja dalam sebuah tim.
Keempat, Relasi. Relasi bukanlah sebagai
unsur utama yang menjadi penentu sukses. Namun tidak bisa dipungkiri bahwa
relasi kerap berpengaruh dalam kesuksesan seseorang. Relasi mempunyai peran
penting dalm menyampaikan informasi dan terkadang menjadi pertimbangan khusus
dalam penentuan kelulusan kerja.
Menjalin
Kemitraan
Para pemuda
yang duduk di bangku kuliah perlu menjalin kemitraan dengan dosen, ketua
jurusan, dekan hingga rektor. Tidak hanya itu, jalan pertemanan juga terbuka
lebar ke luar kampus melalui kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler, magang, Kuliah
Perkuliahan Masyarakat (KPM) dan sebagainya. Bagi kalangan yang bervisi jauh
niscaya senantiasa menjalin komunikasi dan kemitraan dengan orang-orang penting
yang sudah dikenalnya.
Dari beberapa
unsur terpenting diatas, kita selaku generasi muda dituntut untuk mempersiapkan
diri agar siap bersaing dengan dunia yang lebih luas. Disinilah fungsi relasi
yang kita bangun semasa duduk di bangku kuliah, jalinan kemitraan akan semakin
anda butuhkan saat berada diluar (dunia persaingan).
Tulisan
diatas adalah karya Hasan Basri M. Nur
Dosen
Jurusan Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
0 comments:
Post a Comment